Pinocho (1940)
Diterjemahkan oleh AngelTouch
PINOCHO
PINOKIO
Cuando le pides un deseo a una estrella
♪ Bila kau memohon pada bintang ♪
Da igual quién seas
♪ Tak peduli siapa dirimu ♪
Cualquier cosa que tu corazón Pueda desear
♪ Apapun keinginanmu ♪
Te Negará
♪ akan terkabul ♪
Nada de lo que desees es demasiado
♪ Tak ada permintaan yang berat ♪
Como hacen los soñadores
♪ Seperti para pemimpi ♪
El destino es amable
♪ Takdir cukup baik ♪
Y concede a quienes aman
♪ Ia membawa pengharapan bagi yang percaya ♪
Convertir dulcemente en realidad
♪ Pengabulan dari ♪
Sus deseos más secretos
♪ Keinginan terpendam mereka ♪
Como un relámpago surgido de la nada
♪ Layaknya kesedihan ♪
El destino aparece
♪ Takdir terus melangkah ♪
Y te saca de tus apuros
♪ Dan mengawasimu ♪
Cuando le pides un deseo a una estrella
♪ Bila kau memohon ♪
PINOCHO
♪ Pada bintang ♪
Tus sueños
♪ Mimpimu ♪
Se hacen realidad Bonito, ¿eh?
♪ Menjadi nyata ♪
Muchos de vosotros no creéis en los sueños, ¿verdad?
Aku yakin kalian tak percaya. Terkait mimpi menjadi nyata, benar?
Yo tampoco creía.
Aku juga.
Claro, soy un grillo que solo sabe cantar. Pero os diré por qué cambié de opinión.
Aku hanyalah seekor Jangkrik yang bernyanyi dari hati ke hati... tapi...biar kuberitahu kenapa aku bisa percaya.
Una noche, hace...
Suatu malam, di waktu lampau...
Esperad. Ya está.
Biar kuperbaiki dulu.
Una noche, hace mucho tiempo, llegué a un pueblecito.
Ini. Suatu malam, di waktu lampau, Perjalanan membawaku ke sebuah desa kuno.
Era una noche muy hermosa.
Malam itu sangat indah.
Las estrellas brillaban sobre ¡os tejados como si fueran diamantes.
Bintang-bintang bersinar terang di atas kota tua yang terlelap.
¿A qué es bonito?
Indah seperti lukisan.
Por las canes no se veía a nadie.
Selama aku melewati jalan yang berliku, tak seorangpun terlihat.
La única seña! de vida era la luz en el taller de un viajecito llamado Geppetto.
Tanda kehidupan hanya ada di jendela yang terang dalam toko pengukir kayu bernama Geppetto.
Entonces salté hacia el taller
Aku mendekat.
y miré.
Dan melihat.
¡Daba lástima ver desperdiciar un fuego tan bueno!
Cukup disayangkan api sebagus itu dibiarkan.
¿sabéis qué hice?
Lalu apa yang kulakukan?
Entré.
Aku masuk.
Vigilé.
Aku berkeliling.
Porque podía pasarme algo en un lugar tan raro.
Berada di tempat asing seperti itu tentunya aku tak tahu apa yang kuharapkan.
Un grillo debe tener cuidado.
Seekor jangkrik tak bisa terlalu waspada.
Como no había nadie, me puse cómodo, como en mi casa.
Karena kulihat tak ada orang, kuputuskan tinggal disana.
Mientras me calentaba el...
Sembari menghangatkan bo...
...las manos, miré atentamente.
diriku, aku melihat-lihat.
¡Qué lugar tan extraordinario!
Tempatnya sangat bagus.
Relojes fantásticos, tallados en madera, y cajitas de música, verdaderas obras de arte.
Jam-jam dinding yang luar biasa. Dan semuanya terbuat dari kayu. Kotak musik yang manis, sungguh suatu kesenian.
¡Y qué juguetes! Pero algo ¡{amó mi atención.
Rak yang penuh mainan dan lalu sesuatu menarik perhatianku.
¡Una marioneta!
Sebuah boneka!
De esas llenas de hilos y articulaciones.
Semacam boneka marionet dengan tali.
¡Es simpática!
Boneka yang manis.
¡Arriba!
Ding, ding! Boleh?
¡Buena madera!
Kayunya juga bagus.
Muy bien, nos falta muy poco.
Nah. Takkan lama lagi.